Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bersama Bulog menggelar operasi pasar. Kegiatan itu bertujuan untuk menenekan inflasi di Kabupaten Jember. Menurut Kepala Disperindag Jember, Bambang Saputro, kegiatan tersebut diadakan hingga akhir Desember 2022.

Bambang menjelaskan, operasi pasar tersebut merupakan instruksi dari Bupati Jember dan dilaksanakan di 2 titik, Pasar Tanjung dan Pasar Kreongan atau Pasar Mangli. Khusus di Pasar Tanjung, akan digelar 3 kali seminggu yakni setiap Senin, Selasa, dan Sabtu. Sedangkan di Pasar Kreongan bergantian dengan Pasar Mangli.

Sementara itu, Kepala Bulog Kantor Cabang Jember, Ahmad Mustari, mengatakan pihaknya mendukung penuh operasi pasar tersebut. Tujuannya untuk mengantisipasi gejolak harga memasuki Natal dan Tahun Baru (Nataru). Komiditi yang dijual adalah produk yang banyak dicari masyarakat, seperti beras, gula, tepung dan minyak goreng. Bulog memberikan harga tiap komoditas jauh di bawah harga pasar. Seperti harga minyak goreng kemasan sederhana dijual dengan harga Rp 12.500 per kilogram. Sedangkan beras medium dijual dengan harga Rp 43.000 per 5 kilogram.(rex)