Menilai ada ketimpangan antara kehidupan buruh dengan guru, Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Jember berharap, buruh juga mendapat Bansos dari pemerintah demi kehidupan buruh lebih baik. Hal itu dikatakan Sekretaris SPSI Jember Taufik Rahman, Senin (9/12/24).
Menurutnya, hal itu dikarenakan kenaikan upah buruh yang hanya 6,5 persen jauh dibandingkan kenaikan gaji guru yang mencapai 100 persen.
SPSI beberapa kali mengadakan pertemuan bersama Dewan Pengupahan Kabupaten (Depekab). Namun buruh tidak dapat berbuat banyak karena dalam Permenaker telah dikunci kenaikan UMK se-Indonesia sebesar 6,5 persen.
Di Kabupaten Jember, jumlah tersebut senilai sekitar Rp170 ribu. Mengingat UMK Jember tahun 2024 sebesar Rp2,6 juta. Dengan kenaikan upah buruh hanya 6,5 persen, bila pemerintah tidak mengendalikan harga maka kualitas hidup buruh dipastikan akan turun.
Taufik berharap, dengan kepemimpinan baru di Jember membawa harapan baru bagi buruh. Ada perhatian khusus dalam bentuk alokasi APBD berupa bansos. Yang bisa diperuntukkan guna meningkatkan kesejahteraan buruh beserta keluarganya.(thn)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.