KISAH PENJUAL HEWAN KURBAN DI JEMBER YANG BERJUALAN DI KUBURAN, ADA PENAMPAKAN ANAK KECIL HINGGA DIGOYANG-GOYANG SAAT TIDUR

KISAH PENJUAL HEWAN KURBAN DI JEMBER YANG BERJUALAN DI KUBURAN, ADA PENAMPAKAN ANAK KECIL HINGGA DIGOYANG-GOYANG SAAT TIDUR

KISAH PENJUAL HEWAN KURBAN DI JEMBER YANG BERJUALAN DI KUBURAN, ADA PENAMPAKAN ANAK KECIL HINGGA DIGOYANG-GOYANG SAAT TIDUR

Hari Raya Idul Adha menjadi momentum penjual hewan ternak meraup untung. Mereka menjajakan hewan ternak mulai sapi hingga kambing disejumlah tempat lazimnya di pasar atau pinggir-pinggir jalan. Namun demikian, ada penjual hewan ternak kurban di Jalan M. Yamin Desa Ajung, Kecamatan Ajung, Jember yang menggelar lapaknya di atas lahan tanah pemakaman. Kandang ternak berada tepat di sisi utara tanah pemakaman yang masih belum digunakan.

Pemilik lapak hewan kurban, Abdul Aziz, Jumat (14/6/24) menceritakan, selama menjaga ternaknya bermalam di dekat pemakaman, sempat terjadi fenomena menarik.

Seperti ada penampakan sosok anak kecil di bawah kandang saat tengah malam. Hingga digoyang-goyang seperti ada yang membangunkan saat tidur malam hari.

Namun demikian, kejadian-kejadian tersebut tidak membuat Aziz takut dan jera. Tahun ini merupakan kali ketujuh dirinya menggelar lapak hewan kurban di atas tanah pemakaman tersebut.

Dirinya memilih berjualan di tanah pemakaman, karena juga dapat memberikan kas tambahan bagi pengelola makam.

Tahun ini Aziz menyiapkan sekitar 70 ekor ternak kambing dan domba. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, penjualan kali ini terbilang cukup sepi pembeli.

Aziz menjual hewan ternaknya mulai dari paling murah Rp1,5 juta hingga Rp4 jutaan. Bila biasanya lima hari sebelum hari H ternaknya sudah habis terjual, tahun ini baru sekitar separuh saja yang sudah laku. Banyaknya lapak-lapak penjual ternak kurban menurutnya menjadi alasan sepinya pembeli hewan kurban tahun ini.(thn)

Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.

Adonis Music R&B