Miliki program Sehari Tanpa Polusi, Kampus UIN KHAS Jember ajak sivitas akademika memasuki area kampus berjalan kaki, Senin (2/12/24) pagi. Kendaraan bermotor diparkir di luar area kampus. Selain itu juga dilakukan penanaman ribuan bibit pohon di area kampus.
Rektor UIN KHAS Jember, Prof Hepni mengungkapkan, hal ini bagian dari tanggung jawab berkontribusi terhadap kesehatan alam. Dimana semakin hari lapisan ozon terus menipis. Dan bila dibiarkan semakin lama paparan ultraviolet berlebihan akan membahayakan kehidupan di bumi.
Dirinya menyebut, hari tanpa polusi dan reboisasi ini sebagai bentuk sedekah oksigen. Merupakan seruan moral memberikan inspirasi bagi semua pihak.
Hepni mengisahkan semut menyiram api ketika nabi Ibrahim dibakar oleh Raja Namrud. Meski yang dilakukan semut sangat kecil dan tidak mungkin bisa memadamkan api yang besar. Tetapi semut ingin menegaskan dirinya berada di pihak yang mana.
Mencerminkan apakah kita berpihak pada yang mencintai bumi atau melakukan pembiaran bumi dalam kesengsaraan. Upaya kecil ini, kata Hepni, merupakan seruan moral untuk menginspirasi yang lain. Bukan tidak mungkin untuk memberikan kontribusi kepada alam semesta.
Meski hanya sekali dalam setahun, lanjut Hepni, sehari tanpa polusi di lingkungan kampus hasilnya luar biasa. Suasana kampus bebas dari kebisingan suara kendaraan dan polusi asap kendaraan. Berubah menjadi kampus yang sejuk asri dan segar membuat suasana pembelajaran kampus lebih nyaman.(thn)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.