Sejumlah ibu rumah tangga yang tergabung dalam Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Jember menyulap limbah bekas tutup botol menjadi berbagai bentuk kriya dengan nilai ekonomis tinggi.
Dengan sentuhan kreativitas tutup-tutup botol bekas yang biasanya hanya dibuang bisa menjadi aneka kerajinan yang dapat dimanfaatkan untuk rumah tangga, bahkan dijual. Seperti berbagai bentuk tas, hiasan dinding, tempat jilbab, maupun kotak tisu.
Mendampingi ibu-ibu membuat kriya,Mira Christina Effyati sebagai mentor, Sabtu (15/6/24) menjelaskan, secara teknis tidak ada kesulitan dalam pembuatan kerajinan tersebut. Hanya saja membutuhkan kesabaran, ketelatenan, dan ketelitian dalam membuatnya.
Selain bahan utama tutup botol bekas, juga menggunakan solder untuk melubangi tutup, kemudian diikat dengan kabel ties. Kabel ties ini juga berfungsi untuk merekatkan setiap tutup-tutup hingga membentuk objek yang diinginkan.
Bila dibutuhkan, dapat menambahkan atau menggunakan kain furing sebagai bagian dalamnya. Sehingga terlihat semakin menarik.
Berbagai tas dari tutup botol dengan ukuran besar bisa laku dijual di atas Rp80.000. Untuk tas kecil berukuran dompet bisa dijual lebih dengan harga di bawahnya.(thn)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.