Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar meminta agar Menteri Tenaga Kerja (Menaker), Ida Fauziyah mendengarkan suara serikat buruh. Hal itu terkait dengan polemik aturan terbaru pencairan dana Jaminan Hari Tua (JHT).

Menurut Muhaimin, setiap regulasi terkait kalangan pekerja, mestinya dirundingkan dulu melalui forum three partid yang melibatkan serikat buruh. Jika protes dari serikat buruh terhadap aturan baru pencairan JHT itu masih terus terjadi, Menaker Ida Fauziyah diminta mengevaluasi kembali peraturan tersebut dengan duduk bersama serikat buruh.

Ida Fauziyah merupakan Menteri asal PKB yang kini sedang dalam sorotan tajam masyarakat. Penyebabnya karena Peraturan Menaker Nomor 2 Tahun 2022 yang dikeluarkannya mengubah batas pencairan JHT. Yakni dari semula sebulan setelah Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) atau pengunduran diri, menjadi minimal usia 56 tahun.

Ida Fauziyah beralasan, perubahan tersebut agar JHT sesuai dengan fungsinya, yakni sebagai jaminan hidup layak bagi para pekerja di hari tua. Sementara bagi pekerja yang mengalami PHK sebelum usia 56 tahun, pemerintah mengklaim telah menyiapkan skema Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) yang diatur dalam Omnibus Law.(adp)