Polisi memberi atensi khusus terhadap sindikat perampokan sadis yang tega melukai korbannya. Sindikat perampok tersebut telah beraksi di sejumlah titik, terakhir kali di Dusun Cumedak, Desa Sumber Canting, Kecamatan Sumberjambe beberapa waktu lalu.

Pada aksinya tersebut, sindikat itu mengancam dan melukai dua korbannya yang merupakan pasutri berusia 51 tahun dan 47 tahun.

Menurut Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Abid Uwais al-Qarni Azis, korban pria dalam kasus ini mengalami pembacokan oleh para pelaku. Adapun sang istri disekap dengan tali dan lakban. Kedua korban yang saat itu baru pulang dari pasar dengan mengendarai motor itu kemudian diancam akan disiram bensin dan dibakar.

Sindikat pencuri itu tidak saja merampas motor korban, tapi juga satu-satunya tabungan korban yang berjumlah Rp18 juta.

Karena sadisnya perbuatan sindikat pencurian tersebut, polisi memberi atensi khusus dengan penyidikan maksimal.

Dari 5 anggota sindikat begal tesebut, 4 diantaranya telah berhasil diringkus di sejumlah tempat di Jember. 1 orang lagi masih dalam pengejaran.

Lima begal tersebut merupakan residivis kasus yang sama, dan mereka berbagi peran dalam setiap aksi. Mulai dari pengintaian hingga eksekusi. Kelima begal ini semuanya berasal dari luar Jember. (ADP)