Praktik hipnotis atau gendam kembali masih terjadi di wilayah Kabupaten Jember. Terbaru, pada Rabu (10/2/2022) siang, K Radio mendapat laporan terkait kejahatan gendam yang terjadi di jalan Teratai, Gebang, Kecamatan Patrang. Setidaknya ada 7 korban dalam kejadian tersebut.

Siti Musmainah atau yang akrab disapa Iin, menceritakan kronologi suaminya yang menjadi korban gendam. Saat itu, suaminya baru pulang dari pasar dan disapa oleh seorang perempuan tidak dikenal. Kemudian, pundak suaminya ditepuk oleh pelaku dan langsung membuat hilang kesadaran. Ketika pelaku melancarkan aksinya meminta sejumlah uang kepada korban, ada tetangga yang memergoki dan langsung meneriaki. Pelaku pun langsung kabur mengendarai motornya dan meninggalkan korban yang masih terhipnotis.

Sayangnya, Iin maupun tetannganya tidak sempat mengingat plat nomor motor pelaku. Namun, ia mengingat ciri-ciri pelaku berperawakan tubuh tinggi dan mengendarai motor matic Vario berwarna putih. Aksi kejahatan itu menurutnya bukan pertama kali terjadi di wilayah rumahnya. Sekitar 3 hari terakhir, sudah ada 6 korban lain dengan kerugian yang berbeda-beda.

Sementara itu, Kapolsek Patrang, Heri Supadmo kepada K Radio, Kamis (10/2/2022) menyampaikan bahwa sejauh ini pihaknya belum menerima laporan dari masyarakat. Namun, setelah mengetahui kabar tersebut, pihaknya langsung melakukan patrol di sekitar wilayah kerjanya. Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak berlebihan dalam menggunakan perhiasan. Karena bisa memancing para pelaku untuk berbuat jahat. Ia juga meminta bagi para korban yang dirugikan, bisa segera melaporkan ke Polsek terdekat, agar pihak kepolisian bisa menindak dengan cepat.(ibl)