Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) pada Kamis (10/2/2022) sore, kembali mengamankan pasangan yang bermesraan di Alun-alun Jember. Ini merupakan ketiga kalinya selama 3 hari terakhir berturut-turut. Menurut Kasi Ketertiban Umum Satpol PP Jember, Bagus Hendrawan, pasangan tersebut terjaring berkat laporan dari masyarakat yang merasa rishi. Karena hal itu menjurus ke asusila di tempat publik. Pasangan itu kemudian didatangi dan diajak ke Kantor Satpol PP untuk dimintai keterangan.

Bagus menjelaskan, pria yang diamankan merupakan warga asli Jember yang baru lulus kuliah. Sedangkan yang perempuan adalah mahasiswi asal Probolinggo. Kepada petugas, mereka mengakui kesalahannya dan beralasan sedang dalam tahap menuju pernikahan. Satpol PP pun tetap memberi pengarahan agama dan diajak mengaji serta berdoa bersama agar proses menuju pernikahan dimudahkan. Pasangan itu juga diminta menghubungi orang tua masing-masing melalui video call sebagai bentuk pembelajaran.

Bagus menambahkan, tindakan bermesraan di ruang publik merupakan pelanggaran, karena ruang publik bisa diakses anak di bawah umur. Selama ini, Satpol PP sering mengunggah penindakan asusila di ruang publik ke media sosial dengan tujuan untuk edukasi agar tidak ditiru yang lain. Unggahan tersebut juga tetap memperhatikan privasi dari pasangan yang terjaring. Melalui langkah tersebut, Satpol PP berharap bisa menakan ekses negatif akibat pergaulan bebas di Jember yang merupakan daerah religius.(adp)