Melalui sentra penggilingan padi Bulog di Jambearum Puger, hingga Senin (18/3/24) Bulog Jember mencatat telah menyerap sebanyak 270 ton gabah kering panen petani. Dengan harga pembelian dikisaran Rp7.000 hingga Rp7.600 per kilogram.
Kabulog Jember, Muhammad Ade Saputra menjelaskan, serapan Bulog dengan harga di atas Harga Pembelian Pemerintah (HPP) tersebut dilakukan untuk memenuhi pasokan beras premium.
Selain memasok beras medium Cadangan Bantuan Pangan (CBP) pemerintah atau beras Public Services Obligation (PSO) untuk operasi pasar atau bantuan pangan, Bulog juga memasok bahan baku beras premium kepada pengusaha.
Saat ini Bulog menjual beras kualitas premium dengan harga Rp13.900-RP14.200 per kilogram.
Sementara untuk penyerapan Gabah Kering Panen (GKP) sesuai HPP sebesar Rp5.000 belum dilakukan Bulog. Bulog tidak dapat menyerap bila harga gabah di pasaran masih berada di atas HPP.
Selain itu pemerintah pusat belum mengeluarkan target serapan Bulog, termasuk untuk Jember. Ia menjelaskan, untuk menentukan target serapan masih dilakukan pembahasan oleh kementerian terkait dengan melihat kondisi dan potensi iklim cuaca yang ada di seluruh Indonesia.(thn)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.