Kemenag Jember mengimbau kepada seluruh Jemaah Calon Haji (JCH) Jember untuk tidak membawa koper besar melebihi berat 20 kilogram dan koper kecil atau kabin maksimal 7 kilogram saja.
Kepala Kemenag Jember, Akhmad Sruji Bahtiar, Selasa (14/5/24) menyampaikan, pembatasan berat koper tersebut dimaksudkan untuk mengantisipasi agar tidak melebihi ketentuan berat maksimal dalam bagasi pesawat.
Sebab, biasanya para jemaah saat pulang dari tanah suci selalu membeli oleh-oleh. Dengan pembatasan berat koper saat berangkat, harapannya nanti masih bisa diisi dengan oleh-oleh ketika pulang dengan tidak melebihi 32 kilogram.
Jemaah juga diperbolehkan memberikan ornamen atau tanda khusus bagi koper miliknya. Tujuan penandaan tersebut agar koper mudah dikenali dan ditemukan pemiliknya.
Seluruh koper sudah harus terkumpul di kantor kemenag Jember maksimal dua hari sebelum pemberangkatan jemaah. Karena pengiriman koper dilakukan lebih dulu sebelum pemberangkatan jemaah.
Menurut jadwal, jemaah asal Jember akan mulai diberangkatkan pada tanggal 19-20 Mei 2024, menuju asrama haji Sukolilo Surabaya. Kemudian penerbangan dilakukan dari embarkasi bandara udara Juanda Surabaya.(thn)
Copyright © 2024 K Radio Jember 102,9 FM Developed by Sevenlight.ID.